Engkau Itu Siapa ?
Wanita dalam sakratulmaut menghadapi ajalnya. Ia tiba-tiba merasa, bahwa ia dibawa ke Surga dan berdiri di muka Takhta Pengadilan.
“Siapa engkau itu?” kata suara kepadanya. “Aku ini istri lurah,” jawabnya. “Aku tidak bertanya kepadamu, engkau istri siapa, tetapi engkau itu siapa?” “Aku ini ibu empat orang anak.” “Aku tidak bertanya, engkau ibunya siapa, tetapi siapa engkau itu?” “Aku ini guru di sekolah.” “Aku tidak menanyakan pekerjaanmu, tetapi siapa engkau itu.”
Dan demikianlah seterusnya. Tidak peduli apa yang menjadi jawabannya, rupanya itu bukan jawaban yang memuaskan terhadap pertanyaan: “Engkau itu siapa?”
“Aku ini seorang Kristen.” “Aku tidak menanyakan agamamu, tetapi engkau itu siapa.” “Aku ini seseorang, yang tiap hari pergi ke gereja dan selalu membantu orang miskin dan orang dalam kesulitan.” “Aku tidak menanyakan perbuatanmu, tetapi siapa engkau itu.”
Ia jelas gagal dalam ujian, oleh karena itu ia dikirim kembali ke dunia. Ketika sembuh dari sakitnya ia berniat menemukan siapa dia. Dan itulah yang membuat segalanya berbeda sama sekali.
Tugasmu itu berada.
Tidak menjadi seseorang atau bukan apa-apa
sebab disitu ada keserakahan dan ambisi
tidak menjadi ini dan itu
dengan demikian menjadi bersyarat
tetapi hanya ada saja
TUHAN memberkati
Originally posted 2011-08-05 23:40:04.