Bagaimana Kita Memandang!

Beberapa tahun yang silam,seorang pemuda terpelajar dari semarang sedang berpergian naik pesawat ke Jakarta . Disampingnya duduk seorang ibu yang sudah berumur. Si Pemuda menyapa, dan tak lama mereka terlarut dalam obrolan ringan. ” Ibu, ada acara apa pergi ke Jakarta ?” tanya si Pemuda.
” Oh… Saya mau ke Jakarta terus “connecting flight” ke Singapore nengokin anak saya yang ke dua” jawab ibu itu.
” Wouw….. hebat sekali putra ibu” pemuda itu menyahut dan terdiam sejenak.
” Kalau saya tidak salahanak yang di Singapore tadi putra yang kedua ya bu? Bagaimana dengan kakak-adik adik nya?
” Oh ya tentu ” si Ibu bercerita :”Anak saya yang kedua seorang dokter di Malang yang ketiga Kerja di Perkebunan di Lampung, yang keempat menjadi arsitek di Jakarta, yang kelima menjadi kepala cabang bank di Purwokerto, yang ke enam menjadi Dosen di Semarang.”
” Pemuda tadi diam, hebat ibu ini, bisa mendidik anak anaknya dengan sangat baik, dari anak kedua sampai ke enam. ” terus bagaimana dengan anak pertama ibu ?”
Sambil menghela napas panjang, ibu itu menjawab, ” anak saya yang pertama menjadi petani di Godean Jogja nak”. Dia menggarap sawahnya sendiri yang tidak terlalu lebar nak” Pemuda itu segera menyahut, “Maaf ya Bu….. kalau ibu agak kecewa ya dengan anak pertama ibu, adik-adiknya berpendidikan tinggi dan sukses di pekerjaannya, sedang dia menjadi petani “?
Dengan tersenyum ibu itu menjawab,
” Ooo …tidak tidak begitu nak….
Justru saya sangat bangga dengan anak pertama saya, karena dialah yang membiayai sekolah semua adik-adiknya dari hasil dia bertani

Originally posted 2011-06-25 14:34:05.

4 thoughts on “Bagaimana Kita Memandang!

  1. mf sebelumnya….kl ku lihat dr kisah2 yg ibu tulis ibu itu orngnya pasti baik dan peduli pada keadaan sekitar,aku suka bc blog ibu ini krn bs menambah wawasan saya….o iya kl ibu berkenan ibu sudilah kiranya ibu baca blog saya (adibuana21.blogspot.com)trimakasih ibu…..

  2. mf sebelumnya…aku tidak akan mengomentari tulisan ibu krn menurutku semuanya bgs.aku yakin ibu orangnya baik dan mudah tersentuh..kl ibu berkenan silahkan baca blog saya kita berbagi ilmu…(www.adibuana21.blogspot.com)trimakasih…….

  3. Maybe you should change the webpage subject Bagaimana Kita Memandang! | Spiritual Reflections – Kita tidak melihat hal-hal sebagaimana adanya, kita melihat hal hal itu sebagaimana keadaan kita to something more specific for your content you make. I enjoyed the post all the same.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *